"rasa" ; cinta itu shock teraphy..!

kenapa semua bertanya padaku tentang "rasa"? lalu, apa aku akan cukup pintar dan paham dalam menjawabnya? sepertinya tidak ! lantas apa persoalannya, kenapa kalian tak pernah bosan untuk selalu menunggu jawabanku, kalau aku saja belum mampu menjabarkan apa "rasa" yang dimaksud, rasa apakah sama dengan kita mencicipi makanan? atau ketika kita baru saja benar-benar me-rasa jatuh cinta? begitu banyak penjabaran rasa itu sendiri, lalu aku harus menjawab soal "rasa" yang mana? rasa seperti mencicipi makanan buatku tak terlalu paham akan kuliner, aku cuma tau bahwa semua makanan itu lezat, enak dan biasa saja. bila yang kalian maksud "rasa" mengenai hati, mengapa kalian bertanya padaku ? sedang aku tak pakar dalam hal "rasa" yang satu itu, seperti biasa kalian akan bertanya lagi, dan pertanyaan itu sudah hafal ditelingaku, (buat kita, tak penting berapa ahlinya dirimu dalam menjabarkan apa yang menjadi pertanyaan, yang kita butuh hanya pemahaman yang disampaikan lewat bentuk lisan yang bisa menyejukkan juga meneduhkan hati kita yang mendengar), ahh, aneh.. apa yang kalian mau sebenarnya nasehat masukan atau penjelasan? 

rasa buatku pribadi adalah soal kepekaan.. ya, cuma itu penjabaranku.. rasa adalah soal kejujuran, rasa juga soal cinta.. aku tak mampu menjabarkan dengan detil setiap bab yang ada soal rasa itu sendiri.

mungkin ketika kita jatuh cinta, baru kita akan mengerti memahami tentang rasa itu sendiri.. tapi sekarang kenapa rasa jadi berbeda ketika hati tak saling lagi sama dan seiya sekata, terlalu banyak penjabaran terlalu banyak argumen ketika kita berbicara tentang rasa, sebab buatku semua itu hanya dapat dirasakan dengan rasa itu sendiri dan hati, tanpa harus mendustai, pernahkah kalian berfikir bagaimana ketika kita bertemu dengan seseorang, pasti semua awalnya akan menjadi sangat biasa, namun ketika pertemuan kita membuat semua nalar dan logika kita tak mampu membendung asa, pasti akan ada rasa bersemai didalam dada, ya.., ketika itulah yang namanya cinta..., seiring waktu kalian berkomitmen dengan perasaan kalian itu sendiri terhadap seseorang, kalian menikmati setiap detil yang dihadirkan oleh perasaan kalian masing-masing, berharap semua akan baik-baik saja tanpa ada hambatan juga ujian, yaa.. semua itu kalian pahami, namun Tuhan juga tak akan tinggal diam melihat kalian terus seiring sejalan, seolah Tuhan ingin menguji kadar rasa juga cinta diantara kalian yang saling mencinta. lalu, semua akan terasa aneh ketika semua tentang rasa diantara kalian di uji oleh Tuhan, sekan tak menerima setiap apa yang diberikan Tuhan kepada kalian, kebanyakan seseorang tak selamanya bisa menghadapi semua persoalan dengan cara yang dewasa, bijaksana dan sama-sama saling memahami. yaa.., sama halnya denganku, yang tak selalu bisa memandang setiap persoalan dengan cara yang bijak, tapi aku? aku mahkluk Tuhan yang diberi kepekaan rasa dalam menghadapi berbagai ujian hidup yang Tuhan beri buat diriku. sama halnya dengan kalian juga, aku kadang tak mampu, namun aku selalu berfikir bahwa Tuhan tak kan rela bila umatnya terlalu menderita dengan ujian yang Tuhan beri buat umatnya. jadi, jalani semua dengan ikhlas dan penuh rasa syukur. lalu, aku lantas menjadi sangat bingung ketika Tuhan memberi ujian tentang rasa, seolah kita sebagai manusia terlalu lelah marah dan tak mudah menerima, sebegitu pentingkah soal ujian rasa dan cinta yang Tuhan beri dari pada ujian-ujian hidup lainnya? cobalah untuk sejenak merenung, rasa yang dilandasi cinta semua adalah anugerah terbesar yang Tuhan beri kepada setiap umatnya, lalu mengapa kalian tak menggunakan rasa dan cinta pula ketika ujian datang menghampiri? kemana rasa dan cinta yang selama kalian miliki bersama? hilang ditelan bumi? atau kalian yang menelan rasa dan cinta itu sendiri kedalam jiwa? tak bisakah semudah menjalani dengan penuh kasih? mungkin kalian akan mencibir melihat aneh denganku, yaa... terserah saja. tapi inilah aku dan caraku memandang semua persoalan tentang rasa. mungkin kalian telah banyak mendengar akan "siapa siy yang ga' mau segala akhir cerita tentang rasa dan kisah cintanya berakhir bahagia?" tapi pada kenyataan banyak yang berhasil melewati badai permasalahan dan memang akan berakhir bahagia, juga tidak menutup mata dan telinga pula kalau akan menjadi duka yang harus berpisah sebelum mengikrarkan kalau cinta kalian bahagia! 

soal rasa memang tak luput dari soal cinta, namun mengapa yang akhir cerita cintanya tak semulus ketika mereka atau kalian sedang bersama dengan pasangan banyak mengalami permusuhan, lalu kecewa lalu benar-benar memutuskan semua yang sudah terjalin, susah memang untuk bisa sama-sama saling menerima semua perasaan yang ada. aku seperti ini juga pernah melalui pergolakan batin dan hati yang begitu rumit, sama juga seperti kalian, kecewa sedih semua bisa dirasakan.  pfiiiuuuhh? rasanya lelah dan sangat meletihkan ketika kita juga kalian berbicara tentang rasa lalu berubah menjadi cinta. cinta itu manis. cinta itu memabukkan. cinta itu selayak coklat juga banyak hal yang baik terhadap definisi cinta itu sendiri. namun buat aku cinta itu shock teraphy! hahahah... mengapa aku bisa mendefinikan seperti itu? karena memang adanya seperti itulah cinta.

begitulah rasa...  
love -missmariska-

"PLEASE DON'T COPY PASTE AND CAPTURE THIS BLOG WITHOUT MY PERMISSIONS..!"
"DILARANG KERAS MENGCOPY-PASTE, MEMINDAHKAN KE BLOG LAIN ATAU MENYIMPAN DALAM BENTUK APAPUN, MOHON PENGERTIANNYA, TENGKYU"